Sabalenka Memimpin Undian Di Brisbane Sementara Jabeur Kembali Tampil

Petenis peringkat satu dunia, Aryna Sabalenka, akan memimpin sepuluh pemain teratas di WTA 500 Brisbane International yang dijadwalkan mulai pada hari Minggu (29/12) di Brisbane, Australia. Sementara itu, Ons Jabeur akan kembali berkompetisi.

Undian utama untuk kategori tunggal pada turnamen lapangan keras luar ruangan telah dirilis pada hari Sabtu, dengan Sabalenka sebagai unggulan teratas. Sebanyak 16 petenis unggulan mendapatkan bye di babak pertama dari total 48 peserta.

Sabalenka, yang berhasil menyelesaikan tahun 2024 sebagai petenis nomor satu dunia untuk pertama kalinya, bertekad untuk tampil lebih baik di Brisbane dibandingkan tahun lalu, di mana ia hanya mencapai final sebelum kalah dari Elena Rybakina.

Setelah mendapatkan bye di babak pertama, menurut informasi dari situs resmi WTA, Sabalenka akan menghadapi petenis Bulgaria, Viktoriya Tomova, atau petenis Meksiko, Renata Zarazua, di babak kedua. Ada kemungkinan Sabalenka akan bertemu dengan unggulan ke-15, Yulia Putintseva, di babak 16 besar.

Unggulan ketujuh, Jelena Ostapenko, dan unggulan ke-10, Victoria Azarenka, juga berpotensi untuk saling berhadapan di babak 16 besar. Azarenka, yang pernah menduduki peringkat satu dunia, adalah juara dua kali di Brisbane dan memiliki rekor menang-kalah 18-3 dalam turnamen ini.

Pada paruh kedua undian, petenis asal Spanyol, Paula Badosa, menempati posisi unggulan keempat. Badosa diakui sebagai "Comeback Player of the Year" tahun 2024 setelah berhasil pulih dari cedera dan menyelesaikan musim dengan peringkat ke-12. Ia akan berhadapan dengan Elina Avanesyan atau Rebecca Sramkova di babak kedua.

Di bagian yang sama, Ons Jabeur yang tidak diunggulkan akan berlaga untuk pertama kalinya setelah kalah dari Naomi Osaka di Toronto pada bulan Agustus.

Jabeur, yang mengalami cedera bahu yang mengakibatkan akhir musim 2024-nya lebih awal, akan melawan Zheng Saisai di babak pertama dan berpotensi bertemu dengan unggulan ke-14, Ekaterina Alexandrova, di babak kedua.

Mirra Andreeva, yang berusia 17 tahun, berada di sisi lain undian sebagai unggulan kedelapan. Jika unggulan tetap bertahan, Andreeva akan menghadapi petenis muda lainnya, unggulan ke-12 berusia 20 tahun, Linda Noskova, di babak 16 besar.

Sementara itu, di sektor putra, Novak Djokovic akan memulai usahanya untuk meraih gelar ke-100 di tingkat tur pada Brisbane International dengan menghadapi petenis Australia, Rinky Hijikata.

Djokovic akan berkompetisi di ajang ATP 250 ini untuk pertama kalinya sejak tahun 2009. Pertandingan ini juga akan menjadi pertemuan pertama antara Djokovic dan Hijikata, yang saat ini menduduki peringkat 73 dalam daftar ATP.

Djokovic belum bertanding sejak mencapai final Shanghai Masters pada bulan Oktober. Unggulan teratas ini berpotensi menghadapi mantan petenis nomor enam dunia, Gael Monfils, di babak kedua. Monfils akan memulai musimnya melawan seorang petenis kualifikasi.

Nick Kyrgios juga akan kembali bertanding melawan petenis Prancis, Giovanni Mpetshi Perricard. Pertandingan ini diharapkan menjadi pertarungan sengit dengan servis keras antara dua petenis terkemuka di ATP Tour.

Kyrgios akan kembali beraksi di level tur untuk pertama kalinya sejak Stuttgart pada bulan Juni 2023. Petenis asal Australia ini pernah meraih gelar di Brisbane pada tahun 2018 dan terakhir kali berpartisipasi di turnamen tersebut pada tahun 2019.

Grigor Dimitrov, juara bertahan yang juga meraih kemenangan di Brisbane pada tahun 2017, akan menjadi unggulan kedua. Petenis Bulgaria ini akan memulai pertandingannya melawan seorang petenis kualifikasi.

Baca Juga: GP Qatar 2025: Ajang Penentuan Gelar Juara Dunia Pertama Lando Norris

---

Tag Aryna Sabalenka Brisbane WTA 500 Brisbane International