Atlet Yang Dibina Di Papua Athletic Center Berhasil Mencatatkan Prestasi Cemerlang Di Thailand Open 2024

Rabu, 19 Juni 2024

    Bagikan:
Penulis: Callysta Annisa
(Gambar: instagram.com/papuaathleticscenter)

Atlet-atlet yang dilatih di Papua Athletic Center (PAC) berhasil meraih prestasi di Thailand Open Track and Field Championship 2024 yang diselenggarakan di National Athletics Centre of Thailand, Pathum Thani, pada tanggal 14-17 Juni.

Silfanus Ndiken dari Merauke berhasil meraih medali perak dalam nomor lempar lembing putra dengan lemparan sejauh 63,99 meter. Sementara itu, Elizabeth Martha Putri Baminggen dari Nabire meraih medali perunggu dalam nomor tolak peluru dengan lemparan sejauh 12,59 meter.

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) melalui Sekretaris Umumnya, Tigor Tanjung, memberikan apresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh para atlet tersebut.

“Kami merasa bangga dengan pencapaian yang telah diperoleh oleh tim atlet. Mereka telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras yang luar biasa, terutama dalam menghadapi persaingan ketat di tingkat internasional,” ujar Tigor seperti yang dikutip dari keterangan resmi yang diterima oleh media.

Selain dua medali tersebut, beberapa atlet lain juga menunjukkan penampilan yang mengesankan.

Pada hari pertama, atlet asal Serui Tri Yanerapa Ayorbaba menempati posisi kelima di final lari 400 meter putri dengan waktu 58,97 detik. Kemudian pelari asal Biak Krisdianto Makringo dan Mandala Putra Rumaikewi asal Jayapura mencapai semifinal 400 meter putra dengan catatan waktu masing-masing 50, 32 detik dan 50,20 detik.

Mandala Putra Rumaikewi dan atlet asal Mimika Faleria Kaumapokeyau juga berhasil mencatatkan personal best dalam kejuaraan ini. Mandala mencatatkan waktu 49,50 detik di nomor lari 400 meter putra, sementara Faleria mencatatkan lemparan 38,94 meter di nomor lempar lembing putri.

Tri Yanerapa Ayorbaba juga menunjukkan penampilan yang mengesankan di hari ketiga dengan meraih posisi keempat dalam final 200 meter putri dengan waktu 25,75 detik. Di hari terakhir, Elizabeth Martha Putri Baminggen berhasil menutup kejuaraan dengan meraih medali perunggu dalam nomor tolak peluru putri.

Tigor juga memberikan sorotan terhadap pencapaian individu beberapa atlet, seperti Mandala Putra Rumaikewi dan Faleria Kaumapokeyau yang berhasil mencatatkan rekor pribadi dalam nomor 400 meter putra dan lempar lembing putri.

Papua Athletics Center merupakan pusat pelatihan atletik yang dikelola oleh PB PASI dengan dukungan penuh dari PT Freeport Indonesia, bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat atlet muda dari Papua.

Program pelatihan intensif dan kerja keras para atlet PAC diharapkan dapat terus berlanjut sehingga mampu menghasilkan lebih banyak atlet berprestasi di masa depan.

"Pengalaman dan prestasi internasional yang diraih oleh para atlet ini tentu akan menjadi motivasi bagi atlet-atlet PAC untuk terus berjuang meraih prestasi di masa mendatang. Kami sangat bersemangat karena dukungan yang diberikan PB PASI dari PT Freeport Indonesia untuk program ini terus menunjukkan kemajuan yang positif," tutup Tigor.

(Callysta Annisa)

Baca Juga: GP Qatar 2025: Ajang Penentuan Gelar Juara Dunia Pertama Lando Norris

    Bagikan:

Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.